Aisyatul As’adiyah Shidqie, Pengasuh PP. al-Huda, Mendorong Generasi Muda NU Madura untuk Bersatu dalam Kepedulian Umat
Pamekasan – Nyai Hj. Aisyatul As’adiyah Shidqie, Pengasuh Pondok Pesantren (PP.) al-Huda di Sumber Nangka, Duko Timur, Larangan, Pamekasan, telah memberikan amanat yang penuh inspirasi kepada generasi muda Nahdlatul Ulama (NU) Madura. Dalam amanatnya, beliau menekankan pentingnya untuk tidak fanatik terhadap satu partai politik dan mendorong generasi muda untuk bersatu dalam misi menebar manfaat pada umat.
Pada acara yang dihadiri oleh puluhan santri dan pemuda NU Madura, Nyai Hj. Aisyatul As’adiyah Shidqie menyoroti peran politik dalam masyarakat. Beliau menyatakan, “Kita hidup dalam masyarakat yang beragam, dengan berbagai latar belakang dan keyakinan politik. Namun, penting bagi kita semua untuk tidak terjebak dalam fanatisme terhadap satu partai atau kelompok politik.”
Beliau melanjutkan, “Generasi muda NU Madura memiliki tanggung jawab besar untuk memajukan masyarakat dan memberikan manfaat kepada umat. Untuk mencapai hal ini, kita harus bersatu dan bekerja sama melalui berbagai partai politik yang ada.”
Nyai Hj. Aisyatul As’adiyah Shidqie menekankan bahwa kepedulian terhadap umat harus menjadi fokus utama. “Ketika kita bersatu dalam misi kemanusiaan, kita dapat mencapai lebih banyak hal daripada jika kita terpecah dalam perbedaan politik,” tambahnya.
Amanat yang disampaikan oleh pengasuh PP. al-Huda ini telah meraih sambutan positif dari generasi muda NU Madura yang hadir dalam acara tersebut. Mereka berkomitmen untuk berperan aktif dalam politik dengan semangat persatuan, menjadikan kepentingan umat sebagai panduan utama.
Dengan semangat persatuan dan visi untuk menebar manfaat pada umat, generasi muda NU Madura diharapkan akan menjadi agen perubahan yang konstruktif dalam tatanan politik dan sosial, sesuai dengan amanat yang disampaikan oleh Nyai Hj. Aisyatul As’adiyah Shidqie.
